Pages

Kamis, 12 Januari 2012

Kutipan , Daftar Pustaka, dan Abstrak

Pengertian Kutipan
Kutipan adalah pengambilan alihan satu kalimat atau lebih dari karya tulisan lain untuk tujuan ilustrasi atau memperkokoh argument dalam tulisan itu sendiri. Kutiupan sering di pakai dalam penulisan karya ilmiah. Bahan-bahan yang dimasukkan dalam kutipan adalah bahan yang tidak atau belum menjadi pengetahuan umum, hasil-hasil penelitian terbaru dan pendapat-pendapat seseorang yang tidak atau belum menjadi pendapat umum. Jadi,pendapat pribadi tidak perlu dimasukkan sebagai kutipan. Kutipan di bagi dua jenis, yang langsung dan tidak langsung .
Cara Membuat Kutipan
Catatan: Membuat kutipan akan sekaligus menambah data untuk sumber yang akan muncul di daftar pustaka (bibliografi).
  1. Pada References tab, Citations & Bibliography group, klik tanda panah padaStyle.
    Citations & Bibliography Group
  2. Pilih gaya penulisan, misalnya APA atau MLA.
  3. Klik pada bagian di halaman dokumen yang akan disisipkan kutipan.
  4. Pada References tab, Citations & Bibliography group, klik Insert Citation.
  5. Klik Add New Source untuk membuka kotak dialog Create Source.
    Create Source Dialog Box
  6. Pada Type of source, pilih tipe sumber. Misalnya Book, Journal Article, Web site dan sebagainya. Perhatikan kotak isian akan berubah sesuai tipe sumber yang dipilih.
  7. Ketik informasi yang diperlukan pada kotak isian. Perhatikan contoh yang muncul di bagian bawah kotak dialog.
  8. Pada beberapa bagian seperti Author akan muncul tombol Edit. Klik tombol ini untuk mempermudah menulis nama dan mengatur urutannya.
  9. Centang kotak Show All Bibliography Fields untuk menambah data lain.
  10. Klik OK bila sudah selesai.
  11. Pada dokumen sekarang sudah muncul kutipan yang dibuat. Bila Anda hanya ingin membuat daftar sumber untuk digunakan belakangan, hapus kutipan tersebut pada dokumen.
Pengertian Daftar Pustaka
Walija mengatakan bahwa daftar pustaka atau bibliografi adalah daftar buku atau sumber acuan lain yang mendasari atau menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan karangan. Unsur-unsur pada daftar pustaka hampir sama dengan catatan kaki. Perbedaannya hanya pada daftar pustaka tiada nomor halaman sedangkan pada catatan kaki ada nomor halaman. Daftar pustaka berada di paling belakang dari tulisan kita
Daftar pustaka sebaiknya ditulis dengan detail dan terperinci agar tidak terjadi hal-hal yang merugikan di kemudian hari.

Cara Membuat Daftar Pustaka
Berikut ini adalah cara membuat daftar pustaka. Saya mengambil contoh dalam membuat daftar pustaka sebuah makalah. 
  1. Tulis nama akhir penulis buku, inisial nama depan jika sumber makalah di dapat dari buku. 
  1. Tulis tahun penerbitan buku tersebut. 
  1. Tulis judul buku yang menjadi sumber materi diambil, nomor buku
  1. Tulis nama penerbit buku tersebut dan nama kota penerbit 
  1. Tulis halaman buku

Contoh daftar pustaka:
Contoh daftar pustaka. Contoh makalah internet. Contoh daftar pustaka makalah. Cara membuat daftar pustaka. Contoh daftar pustaka buku. Contoh daftar pustaka dari internet. Daftar pustaka makalah.
Cara menulis daftar pustaka. Contoh kajian pustaka. Daftar pustaka. Daftar isi dalam makalah. Contoh kajian pustaka makalah. Contoh tinjauan pustaka makalah. Contoh daftar pustaka untuk makalah.

Pengertian Abstrak
Abstrak adalah ringkasan isi laporan yang di tulis dengan sangat singkat dan padat. Abtrak berisi pokok masalah, tujuan, metode, dan dat kesimpulan dalam bentuk paragraf. Melalui abstrak, pembaca dapat memahami garis besar isi laporan, dan apabila berhendak memahami lebih jauh, dapat membaca bab-bab pada laporan.
Struktur abstrak adalah suatu kumpulan entitas tak terdefinisi (Inggris: undefined terms) yang didefinisikan secara umum (atau secara universal) melalui berbagai aksioma atau postulat. Contoh-contoh struktur abstrak adalah konsep groupgelanggang (Inggris: ring), ruang vektor (atau ruang linear), konsep garis, konsep titik, dan sebagainya. Bahkan sebuah bilangan asli pun sebenarnya adalah sebuah konsep abstrak walaupun biasanya diasumsikan bahwa setiap orang secara intuitif 'sudah tahu' dan sudah 'cukup mengenal' bilangan asli sehingga tak perlu lagi diajar, diberitahu atau sekedar diperkenalkan dengan definisi formal bilangan asli. Salah satu cara memperkenalkan konsep himpunan semua bilangan asli sebagai sebuah struktur abstrak adalah melalui aksioma Peano (sebagai ilustrasi)

Cara Membuat Abstrak
Tidak terdapat patokan yang absolut mengenai besar kecilnya ringkasan maupun ikhitisar namun bagi penulis pemula dapat mempergunakan patokan seperti misalnya apabila jumlah halaman tulisan adalah 250 halaman, maka proporsi untuk ringkasan atau ihtisar dapat diperkirakan dengan menggunakan rumus di bawah ini :
Jumlah halaman X baris setiap halaman X kata dalam dalam satu baris.
(     250                 X               25                   X                        9   ) = 56.250 kata
maka jumlah halaman ringkasan atau ikhtisar yang dibutuhkan adalah :
56.250 : (25X9) = 250 kata = ± 1,1 halaman berukuran kuarto dalam 1 spasi atau ±2,5 halaman dalam 2 spasi pada kertas berukuran kuarto .
Patokan untuk menentukan jumlah baris dalam satu halaman maupun jumlah kata dalam satu baris seperti digunakan pada contoh di atas adalah berasal dari standar masyarakat ilmiah bahwa huruf yang dipakai untuk karya ilmiah adalah berukuran PICA pada mesin ketik atau sama dengan jenis huruf Times New Roman 12 pada program pengolah kata MS Word dan sejenisnya. Rumus untuk menentukan ukuran ringkasan atau ikhtisar seperti di atas hanyalah gambaran umum yang tidak perlu ditetapkan secara ketat karena yang penting adalah ukuran dan keseimbangan proporsional dengan besar tebal tipisnya sebuah tulisan.

Langkah Membuat Abstrak
1)   Imajinasi : Bayangkan kita sedang mempresentasikan abstrak pada konferensi, untuk membagi prestasi kita. Cara ini dapat memberi motivasi dan mendorong kita. Bila kita tidak dapat membayangkan kita di sana, tidak mungkin kita akan ke sana!
2)   Buat Jadwal : Sediakan waktu untuk merevisi abstrak sedikitnya lima kali. Jangan baru mulai satu hari sebelum abstrak harus diajukan. Dan jangan lupa kita mungkin akan membutuhkan bantuan untuk membuatnya dalam bahasa Inggris juga!
3)   Tinjau Pekerjaan : Cari informasi yang lengkap mengenai proyek yang akan dilaporkan. Baca laporan, wawancarai pelaku, sasaran, dll.
4)   Pilih Titik Utama : Pasti akan tersedia terlalu banyak informasi! Informasi ini harus disaring beberapa kali. Pilih titik yang paling penting, dan buang yang hanya menarik. Secara khusus, cari unsur utama: masalah, metode, hasil, kesimpulan, dan usulan/dampak.
5)   Buat Draf : Buat naskah, sebaiknya tanpa baca laporan atau catatan. Jangan sekadar mengambil kalimat kunci dari laporan; jangan sekadar memakai bentuk laporan; hanya memberi informasi satu kali; hindari singkatan/bahasa LSM; coba membuatnya persis dan jelas.
6)   Uji Coba : Baca draf di depan teman, rekan atau keluarga.
7)   Draf Ulang : Memperbaiki draf berulang kali, sedikitnya 2-3 kali. Minta komentar dari rekan kerja. Setelah itu: perbaiki kelemahan dalam bentuk; perbaiki hubungan logis antara bagian; hilangkan informasi yang tidak dibutuhkan; tambah informasi baru yang dibutuhkan; hapuskan yang berteletele. Coba tidak melebihi jumlah kata dalam bahasa Indonesia; bahasa Inggris biasanya sedikit lebih singkat.
8)   Terjemahan : Setelah sudah baik dalam bahasa Indonesia, terjemahkannya (dengan bantuan bila dibutuhkan). Jangan membiarkan penerjemah mengubah artinya.
9)   Periksa kembali : Cetak versi akhir, cek kembali sebelum dikirim.